Senin (24/9/2018) pagi sekitar pukul 6.30 Wib. Ular yang memiliki bisa mematikan itu masuk dirumah warga Jalan Tambak Wedi I Gg Suroso No 11 A, tepatnya di area dapur.
Menurut keterangan pemilik rumah yang bernama Imam, ular kobra bersisik hitam itu juga pernah masuk di salah satu rumah warga yang berjarak kurang lebih tiga petak dari tempat tinggalnya.
"Ya mas tadi ada ular kobra yang masuk dirumah saya, sepertinya ular jenis cobra ini juga sempat masuk di rumah tetangga pada tiga hari lalu," terang Imam.
Imam mengatakan, diketahuinya ular cobra itu saat dirinya hendak membenahi tembok dapurnya. Saat itu pula di tumpukan batu bata dan pasir. Ular cobra berwana hitam itu terlihat dengan posisi melilit dan bagian kepala berada di dalam. Lantas membuat Imam lari dan meminta pertolongan command center 112 Surabaya.
"Tadi saya lihat kok ada yang mengkilap di tumpukan batu bata, saya kira tali, setelah saya amati ternyata itu ular dan posisi kepalanya tidak terlihat," terang Imam seperti dilansir jatimnow.com.
"Setelah itu saya kaget dan langsung meminta tolong agar ular itu ditangkap," kata Imam.
Kejadian itu juga sempat membuat warga sekitar gempar, dan keluar rumah untuk menyaksikan evakuasi ular oleh petugas.
Ia mengatakan, proses evakuasi yang dilakukan beberapa petugas linmas beserta Tim Orong orong Dinas Pemadam Kebakaran (PMK) Surabaya sempat mengalami kesulitan, karena ular cobra itu gesit dan juga sempat melakukan perlawanan.
"Ya sempat was-was karena ular itu sempat berpindah tempat, lari ke dalam kamar. Ularnya sempat mematok-matok tongkat penjepit yang digunakan petugas. Tapi setelah 1/2 jam kemudian ular tersebut berhasil di tangkap menggunakan alat bantu," kata Imam.
Imam menduga ular tersebut berasal dari rawa-rawa yang berada di belakang rumahnya, karena 3 hari yang lalu tetangganya juga sempat di teror ular cobra, namun tidak berhasil ditangkap.(jn/dyh)